Ada perubahan setelah setahun CMLP II berjalan (sejak Juni s/d Mei 2015) mendampingi 4 Kelompok Swadaya Masyarakat (Uncak Kontok, Kak Jaka, Sei Bansi, dan Siling Pancor Aji) berbudidaya karet unggul. Batang bawah yang terokulasi oleh anggota dan bibit dari DisBun kini sudah siap lahannya. Sudah ada pemetaan lahan karet unggul
KSM. Mensukseskan pemetaan lahan ini Caritas menggunakan metode partisipatif kerjasama fasilitator dan anggota KSM, masyarakat dan seorang konsultan (Ir.Djakiman) mendukung menjadi fasilitator dilapangan dan finishing petanya. Masyarakat menyadari pentingnya pemetaan lahan sebagai upaya
mempertahankan wilayahnya. Secara adat maupun ketentuan agraria status
kepemilikan lahan menjadi jelas.PA
.