Banjir Tanjung, 2017 Sejak 30 Agustus lalu, kecamatan Jelai Hulu, Kabupaten Ketapang, dilanda bencana banjir yang meluap dari Sungai Jelai. Dusun Tanjung, Desa Tanggerang merupakan wilayah pertama yang mengalami dampak besar akibat bencana banjir tersebut. Video ini merupakan sebagian kecil dari potret keadaan yang sebenarnya di lokasi.
Dalam bencana seperti ini 3 hal yang tidak boleh hanyut terbawa bencana dalam hidup kita. Berharap, iklas dan beriman. Pasti ada rencana Tuhan yang tersembunyi yang tidak kita mengerti. Oleh karena itu biarkan rencanaNya bekerja untuk kita. Iklaskan semuanya, seperti Ibu Maria, berucap, let it be, terjadilah menurut kehendakMu, bukan menurut kehendakku.
Akan ada jalan keluar yang baik bagi orang yang memiliki keyakinan, tetapi juga akan ada pembelajaran yang baik dari bencana ini. Akan ada hal yang tidak baik yang harus kita tinggalkan dan tidak boleh diulangi kembali.
Saatnya untuk berani berubah
Saatnya untuk berani berbagi dan memberi kepada alam, terlalu banyak yang sudah kita ambil, bahkan mungkin sudah terlalu amat banyak
Saatnya untuk tidak mengulangi hal yang tidak baik.
Let it be, Let it be, biarlah terjadi
Sesuai dengan seruan Mgr. Pius Riana Prapdi, Uskup Ketapang, saatnya kita berani untuk berubah, berbagi dan memberi kepada alam, demikian juga ini saatnya kita untuk berbelarasa. Wilayah yang terdampak (Tanjung dan sekitarnya), jadikan ini menjadi wajah belarasa kita dan berani mengajak mereka untuk berubah. Terima kasih untuk segala sumbangsih yang telah diberikan oleh para donatur. Terima kasih juga untuk segala jerih payah para relawan yang terus mendistribusikan segala jenis bantuan kepada para korban banjir. Terima kasih tidak terhingga kepada semua pihak yang telah ikut terlibat dalam membantu saudara-saudara kita yang menjadi korban. Tugas kita belum selesai. Masih ada banyak yang harus kita kerjakan setelah ini. Masih banyak yang harus kita lakukan, terutama untuk saudara-saudara kita yang menjadi korban, dan juga untuk keutuhan alam yang telah banyak memberi kepada kita.
Bila kami boleh menerima uluran kasih dari teman, sahabat, umat, salurkan donasi anda ke: Posko Tanggap Darurat Keuskupan Ketapang, atau ke Rek BCA no 8955 149.188 atas nama Keuskupan Ketapang.
Salam bela rasa