Sabtu.12.9.20 Inspirasi pagi
Lukas 6: 43-49 “bertahan dalam saat saat terburuk”
Saya akan menunjukkan kepada Anda seperti apa seseorang yang datang kepada saya, mendengarkan kata-kata saya, dan menindaklanjutinya. Ceritra Yesus. “Yaitu seperti seseorang yang membangun rumah, ia menggali lebih dalam dan meletakkan fondasinya di atas batu. Ketika banjir datang menerjang, rumah itu tetap berdiri tegak. Tetapi orang yang mendengarkan dan tidak melakukan ibaratnya membangun rumah tanpa fondasi yang kuat. Begitu datang angin dan hujan banjir langsung runtuh dan hancur total. "
Teringat lagi membangun gereja MRPD saat hujan seperti ini. Bolak balik menguras galian fondasi yang pernuh dengan air hujan, mana lagi fondasi berdiri di atas tanah miring yang harus diratakan terlebih dahulu dan perlu tanah urugan. Sangat berbahaya. Kita tahu bahwa bagian terpenting dari sebuah bangunan adalah fondasinya. Jika fondasinya tidak tepat, betapapun bagusnya tampilan luar, rumah itu rawan runtuh.
Tidak hanya rumah kita membutuhkan fondasi yang baik, tetapi juga kehidupan kita. Dalam pembacaan Injil hari ini, Yesus menyatakan hal itu dengan cara yang sangat imajinatif, dengan gambar angin, banjir dan membangun rumah di atas pasir. Apakah rumah akan berdiri atau runtuh tergantung pada kualitas fondasinya. Begitu juga dengan hidup kita, katanya.
Ada bagian bagian sulit dalam hidup kita bahkan sangat menantang. Kesehatan yang rapuh, hubungan keluarga yang mulai retak dan tidak harmonis lagi, pekerjaan sulit, anak anak butuh uang untuk sekolahnya, kredit rumah yang belum tuntas. Anak mulai remaja dan butuh perhatian lebih.
Namun Hidup ini adalah pilihan. Mau memilih menjadi kuat seperti seorang yang mendirikan bangunan diatas batu, atau rapuh seperti bangunan yang berdiri diatas pasir? Sesulit apapun kita selalu punya pilihan untuk menyikapinya.
Memilih karang berarti kita percaya bahwa kesulitan hidup ini memang langkah langkah menuju hidup yang lebih baik. Membangun mental juang yang berwatak karang, siap menghadapi badai kehidupan yang setiap saat bisa datang. Anggap itu latihan hidup.
Selamat pagi sahabat, saudari saudaraku. Bertahan dalam saat saat buruk terkadang menjadi saat yang baik untuk melatih diri dan menempa diri agar semakin handal. Yesus menawarkan diri-Nya kepada kita sebagai sumber yang dapat diandalkan. Tuhan memberkati. Ign made
Selamat pagi Romo...Terima kasih inspirasi pagi yang bagus. Dasar apapun itu sangat menentukan kualitas selanjutnya. Fondasi bagus, tangguh dan kuat. Termasuk pembentukan dasar keperibadian dan kehidupan rohani kita. Pribadi yang kuat dan kehidupan rohani yang dalam memampukan kita untuk tetap bertahan dalam tantangan apapun juga. Kata orang bermental baja... Mari kita terus dan terus mencari kekuatan dalam sabda Tuhan agar mampu tetap bertahan dalam menghadapi kehidupan ini...